12 Ciri Sahabat Sejati Menurut Imam al-Ghazali

Artikel ini diambil dari seorang sahabat alam maya yang telah dikongsikan di Facebook^_^.

Persahabatan hingga akhir ^_^

Ingatlah bila saat terakhir Anda berada dalam kesulitan atau kesusahan.
Siapakah yang berada di samping Anda?
Siapakah yang mengasihi Anda ketika Anda merasa tidak dicintai?
Siapakah yang tetap bersama Anda, bahkan ketika Anda tak mampu memberikan apa-apa?

Itulah SAHABAT Anda.

Bagaimanakah kita boleh mengukur persahabatan sejati itu?


 Mari kita lihat 12 Ciri Sahabat Sejati Menurut Imam al-Ghazali di bawah ini:

  1. Jika kau berbuat baik kepadanya, maka ia juga akan melindungimu;
  2. Jika engkau merapatkan ikatan persahabatan dengannya, maka ia akan membalas balik persahabatanmu itu;
  3. Jika engkau memerlukan pertolongan darinya, maka ia akan berupaya membantu sesuai dengan kemampuannya;
  4. Jika engkau menawarkan berbuat baik kepadanya, maka ia akan menyambut dengan baik;
  5. Jika ia memperoleh suatu kebaikan atau bantuan darimu, maka ia akan menghargai kebaikan itu;
  6. Jika ia melihat sesuatu yang tidak baik dari dirimu, maka ia akan berupaya menutupinya;
  7. Jika engkau meminta sesuatu bantuan darinya, maka ia akan mengusahakannya dengan bersungguh-sungguh;
  8. Jika engkau berdiam diri (kerana malu untuk meminta), maka ia akan menanyakan kesulitan yang kamu hadapi;
  9. Jika bencana datang menimpa dirimu, maka ia akan berbuat sesuatu untuk meringankan kesusahanmu itu;
  10. Jika engkau berkata benar kepadanya, nescaya ia akan membenarkanmu;
  11. Jika engkau merencanakan sesuatu kebaikan, maka dengan senang hati ia akan membantu rencana itu;
  12. Jika kamu berdua sedang berbeza pendapat atau berselisih faham, nescaya ia akan lebih senang mengalah untuk menjaga.

Ingatlah saat terakhir Anda berada dalam kesulitan atau kesusahan.
Siapakah yang berada di samping Anda?

Siapakah yang mengasihi Anda ketika Anda merasa tidak dicintai?
Siapakah yang tetap bersama Anda, bahkan ketika Anda tak bisa memberikan apa-apa?

Itulah SAHABAT Anda.



Apakah kita telah memiliki sahabat sejati seperti itu?

Bukankah lebih baik jika kita introspeksi diri dulu, apakah diri kita sudah layak disebut sebagai sahabat sejati?




Dalam masa kejayaan, teman-teman mengenal kita.
Dalam masa kesulitan, kita mengenal siapa sahabat kita.

7 comments:

  1. as salam..
    memilikinya..
    wallahu'alam.. cuma sedaya mungkin memperbaiki diri dan mereka yang lain.
    sama2 mengecap nikmat redha-Nya

    =)

    ReplyDelete
  2. sgt payah utk mendapat sahabat sejati.... ramai sgt kaki umpat :(

    ReplyDelete
  3. Подтверждаю,
    waalaikumussalam,
    insyaAllah..

    :)

    ReplyDelete
  4. SoutulMujahid,

    entahlah.. saya pun tak pasti sbb saya belum ada lagi sahabat sejati.. huuhuhu

    ReplyDelete
  5. ilmu dicabut oleh-Nya dengan mematikan alim ulama'.
    ukhwah pula.. sahabat?

    ReplyDelete
  6. maksudnya?? blh terangkan atau perincikan soalannya?

    ReplyDelete
  7. mohon share article..
    nice article :)
    Alhamdulillah sy di kurniakn 3org sahabat sejati :)

    hope our friendship will last longer amin :)

    ReplyDelete

Syukran for your nice comment. Please leave your comment again!!! (^_^)

 

Copyright © 2013 | Wanita Mustanir | by Cik Bulat