Konferensi Muslimah Ingatkan Bahaya Neoliberalisme

Sebanyak 500 lebih kalangan akademisi dan intelektual dari Jawa Timur menghadiri Konferensi Muslimah Nasional, Minggu (14/12). Konferensi mengusung tema "Selamatkan Bangsa dari Skenario Neoliberalisme Melalui Intelektual Menuju Indonesia Besar, Kuat dan Terdepan dalam Naungan Khilafah Islamiyah".

Acara yang diprakarsai oleh Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) wilayah Jawa Timur ini menghadirkan beberapa narasumber antara lain FAIZAH AR-ROSYIDAH dari DPP Muslimah HTI, NIDA SA'ADAH pengamat ekonomi dan DYAH HIKMAWATI S.Si, M.Si Peneliti Senior dan Dosen Universitas Airlangga Surabaya.

Secara garis besar, persoalan yang tengah dihadapi umat saat ini mencakup masalah ekonomi dan pendidikan. Keterpurukan yang dialami masyarakat tidak lepas dari jeratan kapitalisme dan liberalisme global.

DYAH mencontohkan hadirnya UU yang membuka ruang bagi pendidikan asing masuk ke Indonesia. "Apakah mungkin dengan dengan pendidikan asing bisa membuat kurikulum berbasis Indonesia. Mereka memaksakan liberalisme melalui otonomi kampus," ujar DYAH di hadapan ratusan peserta.

IFFAH RAHMAH dari DPP Muslimah HTI mengungkapkan beberapa UU yang dilandingkan Pemerintah pun pro kapitalisme. Akibatnya, jutaan anak Indonesia menderita kelaparan. "Benar yang dikatakan. Kolonialisme lama hanya merampas tanah sedangkan kolonialisme baru (neoliberalisme) merampas semua hal," ujar IFFAH.

Ditambahkan IFFAH, kapitalisme, liberalisme sebagaimana sosialisme tidak bisa direformasi tapi harus diganti. Arus liberalisme sebagai akibat sistem global atau disebut neoliberalisme, lanjut IFFAH hanyalah skenario negara Barat untuk menjajah negara-negara berkembang tanpa hambatan.

Akibat krisis ekonomi global saat ini, Amerika tengah meluncur menuju jurang kehancuran. Untuk itu, perlu ada tangan kuat yang memukul neoliberalisme supaya menghentikan kapitalisme global mereka, yakni melalui tangan Khilafah Islamiyah.

Konferensi Muslimah yang bertempat di STIE Perbanas Surabaya ini juga dimeriahkan oleh penampilan Fuada Voice. Lagu-lagu penuh semangat keislaman dinyanyikan dengan diiringi pukulan rebana. (Suarasurabaya.net, 14/12/08))

Teks Foto:
1. Para pembicara di Konferensi Muslimah Nasional Jawa Timur.
2. Penampilan Fuada Voice
Foto : GITA suarasurabaya.net